Curhat ke DPRD, Himpaudi Pati Minta HKGS Dinaikkan Jadi Rp 1 Juta

PATI, Kabarhariini.id – Himpunan Pendidik Anak Usia Dini (HIMPAUDI) Kabupaten Pati meminta Komisi D Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) untuk meningkatkan kesejahteraan guru.
Mereka menuntut kenaikan gaji, mengingat saat ini banyak guru PAUD yang menerima gaji sangat rendah. Bahkan, ada yang hanya menerima gaji Rp 100.000 per bulan.
Oleh karenanya, dalam audiensi yang dilaksanakan pada Selasa, 7 Januari 2025 para guru PAUD meminta Pemerintah Daerah dapat menaikkan Honor Kesejahteraan Guru Swasta (HKGS) di angka Rp 1 juta.
“Jumlah honor kami masih minim sekali, mulai Rp 50 ribu hingga Rp 200 ribu, jadi masih di bawah kata sejahtera. Kami harap DPRD dan Disdik memperhatikan. Meskipun sudah ada bantuan kesejahteraan sebesar Rp 100 ribu,” kata Ketua Himpaudi Pati Sudarwati.
Menanggapi tuntutan tersebut, anggota Komisi D DPRD Kabupaten Pati, Teguh Bandang Waluyo berjanji akan memperjuangkan aspirasi para pendidik PAUD dan berupaya meningkatkan anggaran untuk kesejahteraan guru.
“Kami sangat prihatin mendengar keluhan dari para guru pendidik anak usia dini yang masih menerima gaji sangat rendah sekali. Untuk itu Komisi D yang membidangi pendidikan akan memperjuangkan kenaikan gaji mereka agar bisa sejahtera,” ujar Teguh Bandang Waluyo.
Menurutnya, gaji sebesar Rp 100.000 tentu jauh dari mencukupi kebutuhan hidup, terlebih bagi seorang guru yang memiliki tanggung jawab besar dalam mencerdaskan generasi penerus bangsa.
Sehingg, ia berkomitmen untuk mencari solusi terbaik guna meningkatkan kesejahteraan para guru PAUD tersebut.
“Hasil audensi ini, kami akan mendorong Pemerintah Daerah memperhatikan guru pendidik anak usia dini dengan anggaran yang ada dinaikkan gajinya untuk kesejahteraan mereka,” ucap Bandang. (Lingkar Network | Setyo Nugroho – Kabarhariini.id)