DEMAK, Kabarhariini.id – Pasangan Calon (Paslon) Bupati Demak Nomor Urut 02 Eisti’anah – Muhammad Badruddin resmi ditetapkan sebagai bupati dan wakil bupati terpilih periode 2025-2030 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Demak dalam rapat pleno terbuka yang dilangsungkan di Hotel Amantis, pada Kamis, 9 Januari 2025.
Ketua KPU Demak, Siti Ulfaati menyampaikan bahwa penetapan bupati terpilih dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak Tahun 2024, setelah diterimanya surat dari KPU RI yang menyatakan tidak ada gugatan.
“Surat dari KPU RI kami terima pada 6 Januari 2025, dan sesuai dengan ketentuan PKPU 18 Tahun 2024, penetapan ini dilakukan dalam waktu tiga hari setelah menerima surat tersebut,” kata Ulfa usai mengikuti rapat pleno penetapan bupati terpilih, Kamis 9 Januari 2025.
Seperti diketahui, pada Pilbup kemarin, Eisti-Gus Bad memperoleh suara sah sebanyak 353.209 suara atau 54,33 persen dari total suara sah. Sementara paslon Edi Sayudi- Eko Pringgolaksito meraih suara sah sebanyak 296.948 atau 296.948 suara.
“Setelah penetapan ini, KPU Demak akan segera mengusulkan pasangan terpilih untuk disahkan oleh DPRD Demak, sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” ujarnya.
Ulfa menambahkan bahwa agenda pelantikan bupati masih menunggu informasi lebih lanjut.
“Pelaksanaan pelantikan bukan lagi kewenangan KPU Demak,” ujarnya.
Sementara itu, Bupati terpilih, Eisti’anah, menyampaikan terima kasih kepada KPU atas kelancaran penyelenggaraan Pilkada 2024 dan berharap proses Pilkada yang telah berjalan bisa membawa Demak menjadi lebih baik.
“Kami mengucapkan terima kasih atas sinergitas semua pihak dalam menyukseskan pilkada ini. Kami juga mohon maaf atas segala kekurangan, dan berharap hasil pilkada ini diterima semua pihak untuk kemajuan Demak,” ujarnya.
Komitmen Lanjutkan Program Pembangunan
Eisti’anah juga menyampaikan komitmennya untuk melanjutkan program pembangunan untuk mewujudkan Kabupaten Demak lebih baik lagi.
“Kami berencana melanjutkan program-program yang telah ada dan memperbaiki yang masih kurang. Kami akan terus fokus pada keberlanjutan dan menjaga kekondusifan di Kabupaten Demak,” ujar Eisti’anah usai ditetapkan kepada awak media, Kamis 9 Januari 2025.
Kedepan, pihaknya akan mengikuti arahan dari pemerintah pusat, salah satunya program prioritas terkait ketahanan pangan sekaligus normalisasi sungai.
“Program prioritas seperti yang kita bahas bersama DPRD dipenetapan anggaran di Tahun 2025 di akhir tahun kemarin. Tentunya konsentrasi mungkin menyesuaikan dari RPJMD. Dari Bapak Presiden juga menginstruksikan untuk fokus ketahanan pangan dan normalisasi sungai biar ketahanan pangan lebih bagus lagi,” bebernya.
Disinggung soal program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang menjadi program prioritas pemerintah pusat, Eisti’anah menyampaikan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Demak siap melaksanakan dan mensuport penuh.
Kendati begitu, terkait anggaran dalam pemenuhan program makan bergizi gratis ini, Pemkab Demak masih melakukan koordinasi lebih lanjut dan menunggu instruksi dari pemerintah pusat.
“Tentunya itu program dari pemerintah pusat, kita suport. Pemkab kemarin dari TAPD diminta untuk memasukkan ke BTT, dan Pemkab sudah melakukan, tetapi untuk pelaksanaan kita belum melaksanakan,” ujarnya.
“Kita belum menghitung secara rinci. Tapi untuk sementara kita sudah masukkan ke BTT, terkait itu kita masih akan melakukan koordinasi lebih lanjut,” terangnya.
Setelah tahapan penetapan ini, Bupati dan Wakil Bupati terpilih yakni Eisti’anah-Gus Bad akan melanjutkan proses menuju pelantikan untuk memimpin Kabupaten Demak dalam lima tahun kedepan. (Lingkar Network | M Burhanuddin Aslam – Kabarhariini.id)
