Warga Kudus Tewas Terjatuh ke Jurang saat Berladang di Area KPH Perhutani Lahan Patiayam

KUDUS, Kabarhariini.id – Seorang warga ditemukan meninggal di area Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Perhutani Lahan Patiayam Blok Simbar, Dukuh Sintru, Desa Kandangmas, Kecamatan Dawe, pada Selasa malam, 7 Januari 2025.
Kapolsek Dawe AKP Budianto menyampaikan, korban yakni Ngartono (51) warga RT 05 RW 05 Desa Kandangmas, Kecamatan Dawe. Korban ditemukan oleh istrinya yakni Suwartini (48) dan anaknya Nur Hasan (29).
AKP Budianto menjelaskan pada pukul 18.30 WIB, istri dan anaknya menemukan korban sudah meninggal dunia dengan posisi terbaring terlentang. Korban diduga meninggal akibat terjatuh dari jurang.
“Korban awalnya pada Selasa, 7 Januari 2025 jam 06.00 WIB berangkat dengan mengendarai sepeda motor dari rumahnya menuju area KPH Perhutani Lahan Patiayam yang merupakan lahan garapan korban yang ditanami jagung,” ucapnya, Rabu, 8 Januari 2025.
Kemudian, pada sekira pukul 17.30 WIB istri dan anak korban curiga dengan korban yang tidak kunjung pulang ke rumah. Sehingga mereka berusaha mencari keberadaan korban di lokasi lahan yang digarap korban.
“Lalu mereka menemukan korban sekira pukul 18.30,” katanya.
Selanjutnya, pada pukul 19.30 WIB, beberapa warga dan relawan Destana berangkat ke area KPH Perhutani Lahan Patiayam untuk mengevakuasi korban dengan menggunakan mobil siaga Destana Kandangmas. Pada pukul 21.00 WIB, jenazah korban sampai dirumah duka dan menunggu pemeriksaan luar atau visum luar dari Puskesmas Rejosari dan Inafis Polres Kudus.
“Saat ditemukan, terdapat luka pada bagian wajah dengan tertimpa batu dan luka kepala bagian belakang ditepi jurang atau prit. Sementara sabit dan baju ganti masih berada di pohon yang akan dibersihkan karena menutupi tanaman jagung dengan kedalaman jurang kurang lebih 7 meter,” jelasnya.
Berdasarkan hasil pemeriksaan oleh Dokter Puskesmas Rejosari dan Tim Inafis Polres Kudus, terdapat luka dengan darah yang sudah mengering dibagian wajah dan kepala bagian belakang.
“Berdasarkan keterangan keluarga, korban tidak memiliki riwayat penyakit jantung. Setelah pemeriksaan luar, disampaikan jika meninggalnya korban mungkin akibat kecelakaan terjatuh dari pohon dan masuk kedalam tepi jurang atau parit kedalaman kurang lebih 7 meter,” paparnya.(Lingkar Network | Nisa Hafizhotus S – Kabarhariini.id)