Berita TerkiniPemerintahan

Pekalongan Diproyeksikan Miliki 7 Dapur Umum untuk Program Makan Bergizi Gratis, Ini lokasinya

PEKALONGAN, Kabarhariini.id – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang mulai diterapkan sejak Senin, 6 Januari 2025 di beberapa sekolah Kabupaten Pekalongan untuk mendukung kesehatan dan tumbuh kembang anak sekolah, berjalan sesuai harapan.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pekalongan, Kholid, saat memantau Proses Pendistribusian program MBG di SDN 01 Rowokembu, kecamatan Wonopringgo, pada Selasa, 7 Januari 2025 menyebutkan bahwa program ini sudah berjalan di 19 sekolah di Kecamatan Wonopringgo dan mendapatkan respons positif dari siswa.

Acara tersebut dilaksanakan oleh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Badan Gizi Nasional Kabupaten Pekalongan dan juga dihadiri Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pekalongan Kholid, Wakapolres Pekalongan, Kepala Dinas Kesehatan, perwakilan dari Kejaksaan, anggota DPRD, serta kepala sekolah, dewan guru, dan siswa-siswi SDN Rowokembu.

“Program makan bergizi ini sangat luar biasa untuk anak-anak, terutama di SD Negeri 01 Rowokembu. Pelaksanaannya sudah berjalan tepat waktu, dan siswa memberikan testimoni yang sesuai dengan harapan kita,” ujar Kholid saat ditemui wartawan.

Saat ini, program tersebut diterapkan secara bertahap dengan prioritas di wilayah Kecamatan Wonopringgo. Kholid menjelaskan bahwa radius pelayanan dapur umum di Kecamatan Wonopringgo mencakup hingga 5 kilometer, dengan kapasitas produksi 3000 porsi makan setiap harinya.

Saat disinggung soal pelaksanaan di wilayah lain, Kholid menjelaskan bahwa pihaknya tengah melakukan survei di sejumlah lokasi. 

“Kami juga sudah melakukan survei lokasi di tiga kecamatan lainnya, yaitu Bojong, Sragi, dan Kesesi. Dapur umum harus steril dan makanan harus memenuhi standar operasional prosedur (SOP) yang ditetapkan pusat,” tambahnya.

Dalam mendukung pelaksanaan program ini, TNI juga mengambil peran penting. Komandan Kodim 0710/Pekalongan, Letkol Inf Rizky Aditya, menyatakan bahwa TNI bersama Polri berkomitmen untuk memastikan kelancaran program ini.

“TNI akan terus membantu pelaksanaan program makan bergizi gratis, yang merupakan program dari Presiden Prabowo. Memang ada beberapa kekurangan di lapangan, tapi kami akan berupaya agar ke depannya lebih baik,” ujar Rizky.

Lebih lanjut, Rizky menyampaikan bahwa dapur umum tambahan telah direncanakan untuk beberapa wilayah baru, baik di Kabupaten maupun Kota Pekalongan dengan total sebanyak 6 titik.

“Di Kabupaten Pekalongan, kita usulkan tambahan untuk wilayah Kecamatan Kesesi, Bojong, dan Sragi. Sedangkan di Kota Pekalongan, dapur umum akan disiapkan di wilayah Pekalongan Timur, Utara, dan Selatan,” jelasnya. (Lingkar Network | Fahri Akbar – Kabarhariini.id)

Artikel Terkait

Back to top button