Kades se-Pati Diinstruksikan Bangun Koperasi Gapoktan, Ini Tujuannya

PATI, Kabarhariini.id – Pemerintah Kabupaten Pati mengintruksikan seluruh Kepala Desa untuk mendirikan koperasi gabungan kelompok petani (Gapoktan).
Bupati Pati, Sudewo mengatakan bahwa pendirian koperasi Gapoktan bertujuan untuk mendukung program swasembada pangan yang canangkan Prabowo. Satu diantaranya untuk memperlancar distribusi pupuk ke petani.
“Ini hasil koordinasi kami dengan wakil menteri pertanian Pak Sudaryono dengan direktur utama pupuk Indonesia, dengan bulog, dengan menteri koperasi,” tegasnya Kamis malam, 20 Februari 2025.
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan (Dispertan) Kabupaten Pati, Niken Tri Meiningrum mengatakan bahwa semua desa di Kabupaten Pati sudah mendirikan gapoktan. Namun, dari semua Gapoktan yang sudah berdiri hanya beberapa yang sudah memiliki koperasi.
“Sebenarnya Gapoktan itu sudah ada, jadi diarahkan nanti Gapoktan punya usaha termasuk itu tadi pengecer pupuk. Semua desa sudah ada, 406 Gapoktan itu termasuk kelurahan,” jelas Niken, Rabu, 26 Februari 2025.
Menurutnya, saat ini baru ada 2 Gapoktan yang sudah menjadi pengecer pupuk bersubsidi ke petani. Salah satunya yakni Gapoktan di Desa Bumiayu, Kecamatan Wedarijaksa.
Niken berharap, setiap Gapoktan yang ada di Kabupaten Pati mampu mendirikan koperasi untuk mengelola hasil pertanian. Sehingga, program swasembada pangan dapat terwujud melalui kemandirian ekonomi di tingkat petani.
“Yang jelas beda-beda ya, tergantung potensi masing-masing, paling banyak padi. Kita potensinya jagung, kedelai, bawang merah,” tandasnya. (Lingkar Network | Setyo Nugroho – Kabarhariini.id)