BLORA, Kabarhariini.id – Pembanguan dapur umum Makan Bergizi Gratis (MBG) yang berada di Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora diduga tak berizin lantaran dibangun tanpa sepengetahuan Badan Gizi Nasional (BGN) dan Kodim 0721/Blora.
Kepala Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) dan juga sebagai petugas BGN di Kabupaten Blora, Artika Diannita menyatakan pihaknya tidak mengetahui adanya pembangunan dapur umum di wilayah Cepu.
“Ini BGN yang mana? dari kodim pun tidak tahu,” singkat Artika, Kamis, 30 Januari 2025.
“Kalo dapur umum (untuk program MBG) pasti kodim dan saya tahu,” tambah Kepala SPPG Blora.
Sementara saat ditanya terkait pencatutan nama BGN, Artika mengaku tidak mengetahui pihak di balik pembangunan tersebut .
“Ya tidak tahu dari mana (pencatutan nama BGN),” kata dia.
Hal yang sama juga diungkapkan Komandan Kodim (Dandim) 0721/Blora Letkol Czi Yuli Hartanto.
“Mohon maaf bangunan tersebut tidak ada konfirmasi ke Kodim dan tidak ada instruksi perizinan dari BGN pusat,” jelas Yuli Hartanto melalui keterangan tertulis.
Namun, pihaknya menyatakan akan melaporkan kasus pembangunan dapur umum program MBG tak resmi itu ke BGN pusat.
“Nantinya setelah di konfirmasi oleh BGN pusat akan ada survei di lapangan,” terang Dandim 0721/ Blora.
Sementara dalam pembangunan dapur umum itu berada di Jalan Lapangan Terbang, Desa Kentong, Kecamatan Cepu, Blora, sangat jelas tertulis dalam papan informasinya adalah “Badan Gizi Nasional Deputi Umum”.
Lalu, nama kegiatan adalah “Pembangunan Dapur Gizi PT Karisma Talenta Agung”. Untuk Lokasi tertulis Ngepung di blok merah, Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora. Kemudian tertulis Nomer Kontrak : 001/SPMK/JATENG/I/2025. Lalu tanggal kontrak tertulis sejak 08 Januari 2025 dan masa pengerjaan selama 5 Minggu. Pelaksana Proyek adalah CV Bithofa Solution.
Akan tetapi, dalam papan informasi tersebut tidak menuliskan anggaran yang biasanya tercatat dalam setiap proyek pemerintah.(Lingkar Network | Eko Wicaksono – Kabarhariini.id)
