Total 21 Orang Tewas Akibat Bencana Longsor di Pekalongan, 5 Korban Masih Dicari
PEKALONGAN, Kabarhariini.id – Total korban meninggal dunia akibat bencana banjir-longsor di Kabupaten Pekalongan mencapai 21 orang. Proses pencarian dilakukan oleh sekitar 700 personel gabungan dari TNI, Polri, BPBD, Brimob, dan relawan.
Terbaru, satu jenazah korban longsor di Kecamatan Petungkriyono, Kabupaten Pekalongan, ditemukan oleh tim gabungan pada Rabu petang, 22 Januari 2025. Korban diidentifikasi sebagai TA, warga Dukuh Wonodadi, Desa Songgodadi, Kecamatan Petungkriyono.
Kepala Bidang Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Artanto, mengungkapkan temuan ini melengkapi empat korban yang ditemukan sepanjang hari.
“Hingga sore tadi, tim gabungan berhasil menemukan satu korban lagi. Saat ini total korban yang sudah ditemukan adalah 21 orang, sementara lima lainnya masih dilaporkan hilang,” ujar Kombes Pol Artanto dalam keterangan tertulis, Rabu malam, 22 Januari 2025.
Tim gabungan juga terus berupaya membuka akses jalan menuju wilayah terdampak yang tertutup material longsor. Jalan ini menjadi jalur vital untuk distribusi bantuan kemanusiaan dan pemulihan pascabencana.
Selain itu, masyarakat yang tinggal di daerah rawan longsor diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan.
“Kami mengutamakan sinergi antar instansi dalam penanganan bencana ini. Kami berharap proses pencarian berjalan lancar dan seluruh korban dapat segera ditemukan,” kata Kombes Pol Artanto.
Pencarian korban akan dilanjutkan Kamis, 23 Januari 2025 dengan dukungan penuh dari berbagai pihak. Di sisi lain, bantuan untuk warga terdampak terus diupayakan agar dapat segera menjangkau lokasi yang sulit diakses.
“Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah bekerja keras dalam penanganan bencana ini. Kami harap masyarakat terdampak bersabar dan mengikuti arahan petugas demi keselamatan bersama, Proses pemulihan akan terus diintensifkan hingga kondisi kembali normal,” tandas Kombes Pol Artanto. (Lingkar Network | Fahri Akbar – Kabarhariini.id)
