Kabarhariini.id – Selama bulan Ramadhan, siklus tidur menjadi berubah karena umat muslim harus bangun untuk makan sahur. Selain itu, jam tidur juga lebih larut karena harus menjalankan ibadah sholat terawih. Itu sebabnya kebanyakan orang akan mengantuk saat puasa.
Dikutip dari Hellosehat, sebuah studi yang diterbitkan dalam International Journal of Environmental Research and Public Health (2021) menemukan hubungan antara durasi tidur dan kurangnya kualitas tidur.
Penelitian tersebut menyebutkan bahwa durasi tidur yang lebih pendek dapat mengurangi durasi tahap tidur pulas atau disebut sebagai rapid eye movement (REM). Apabila REM berkurang, Anda akan mudah mengantuk keesokan harinya.
Selain faktor durasi dan kualitas tidur, tidak memperoleh makanan dan minuman selama berjam-jam akan membuat tubuh menjadi lemas sehingga gampang ngantuk saat puasa.
Lalu bagaimana cara menghilangkan ngantuk saat puasa? Ikuti trik jitu berikut ini.
Rutin Jalan Kaki
Rasa ngantuk muncul karena otak kekurangan oksigen. Untuk mengatasinya, Anda bisa rutin jalan kaki. Pasalnya aktivitas jalan kaki dapat memompa oksigen ke seluruh tubuh, termasuk ke otak.
Selain itu, jalan kaki juga dapat meningkatlan energi tubuh. Sempatkan setidaknya jalan kaki 10 menit setiap hari untuk meningkatkan produksi hormon kortisol, epinefrin, dan neropinefrin. Manfaatnya, energi Anda akan meningkat hingga 2 jam kedepan.
Alihkan Pandangan Sejenak
Khusus yang kesehariannya beraktivitas di depan layar komputer pasti merasakan mata lelah sehingga cepat mengantuk. Apabila ngantuk mulai menyerang, segeralah mengalihkan pandangan.
Anda dapat mengalihkan pandangan dari layar selama 20 detik dengan melihat sesuatu yang jauh, kemudian ulangi setiap 20 menit sekali. Trik ini bisa membantu mata menjadi lebih rileks dan kembali segar.
Mengobrol
Apabila ngantuk mulai terasa, ajaklah rekan kerja atau teman Anda untuk mengobrol. Supaya efeknya lebih terasa, cobalah mengobrol dengan topik yang seru atau berat, bukan hanya sekedar basa-basi saja.
Tambah Intensitas Cahaya dalam Ruangan
Rasa ngantuk muncul diakibatkan kurangnya intensitas cahaya dalam ruangan. Kondisi ruangan yang remang-remang dan minim cahaya lebih mendorong rasa ngantuk datang. Untuk mengatasinya, Anda bisa menyalakan lampu atau membuka jendela agar cahaya matahari dapat masuk.
Tarik Napas Dalam-dalam
Latihan pernapasan memang dapat mempengaruhi kadar oksigen di dalam otak. Cobalah duduk dengan tegak, kemudian tarik napas yang dalam sembari meletakkan tangan di perut. Saat menarik napas, pastikan perut mengembang terisi udara. Lalu embuskan napas secara perlahan lewat mulut dan ulangi beberapa kali hingga segar kembali.
Tidur Siang
Tidur siang menjadi langkah terjitu untuk mengurangi ngantuk saat puasa. Namun tidur siang yang dimaksud bukan yang durasinya terlalu lama. Karena dikhawatirkan akan mempengaruhi ritme sirkadian atau jam biologis.
Jika ngantuk sudah tidak tertahankan, Anda bisa menyempatkan tidur cukup 20-30 menit pada saat waktu istirahat siang.
Tidur yang Cukup saat Malam Hari
Cara terampuh lainnya untuk mengurangi ngantuk tentu saja mencukupkan tidur saat malam hari. Cobalah terapkan sleep hygiene dengan menyalakan kipas atau AC agar ruangan menjadi sejuk dan matikan lampu kamar tidur. (Lingkar Network | Kabarhariini.id)
